Rantauprapat-Universitas Labuhanbatu mewisuda 715 Sarjana dan Diploma Baru, di Auditorium kampus setempat, Jalan S. M. Raja Aek Tapa, Rantauprapat, Senin (23/9/2019). Dari keseluruhan jumlah lulusan dalam wisuda tahun ini didominasi dari Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis sebanyak 329 wisudawan, angka ini meningkat dari tahun lalu. Kegiatan Wisuda ke XIX Universitas Labuhanbatu juga dihadiri Bupati Kab. Labuhanbatu H. Andi Suhaimi, ST, MM dan Wakil Bupati Kab. Labuhanbatu Utara Drs. Dwi Prantara, MM serta dari unsur Muspida dan Tokoh-tokoh masyarakat lainnya.
Acara wisuda diawali pembacaan Surat Keputusan Rektor tentang wisudawan/wisudawati terbaik oleh Wakil Rektor I Bid. Akademik Dahrul Amman Harahap, S.Pt, M.Pd, MM dari masing-masing Program Studi. Ketua Yayasan Universitas Labuhanbatu, DR. H. Amarullah Nasution, SE, M.BA dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada para pengelola kampus ULB, dosen, dan staf yang bekerja keras, jujur, sepenuh hati, mengajar dan membimbing para mahasiswa sehingga mencapai tahapan wisuda ini. Disamping itu, ia mengucapkan terima kasih kepada para orang tua yang telah mempercayakan masa depan anak-anaknya dengan memilih Universitas Labuhanbatu sebagai tempat kuliah guna mencapai mimpi dan masa depan.
Hal senada juga dalam sambutannya, Bupati Kab. Labuhanbatu mengatakan bahwa masyarakat Kab. Labuhanbatu sangat mengapresiasi jasa-jasa Bapak DR. H. Amarullah Nasution, SE, MBA selaku Ketua Yayasan Universitas Labuhanbatu dalam bidang pendidikan khususnya di Kab. Labuhanbatu, sehingga beliau layak disebut sebagai Pahlawan Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu imbuhnya’. Untuk itu, lulusan Universitas Labuhanbatu harus bisa memanfaatkan serta mengembangkan ilmu dan keterampilan yang diperoleh selama menempuh pendidikan di Universitas Labuhanbatu. Sehingga bukan hanya berguna bagi diri sendiri, terutama dalam persaingan dalam dunia kerja maupun pendidikan lanjutan, namun juga untuk masyarakat, bangsa dan Negara.
Berbeda dengan Rektor Universitas Labuhanbatu, Ade Parlaungan Nasution, SE, M.Si kepada wisudawan mengatakan, setelah dinyatakan lulus dan diwisuda bukan berarti telah selesai tugas mereka. Para sarjana dicetak untuk tidak menjadi pekerja saja, akan tetapi juga menjadi seorang entrepreneur sesuai dengan visi Universitas Labuhanbatu “Menjadi Universitas yang Menghasilkan Lulusan Kreatif dan Mandiri Berbasis Kewirausahaan di Tingkat Nasional tahun 2035”. “Di situlah kemampuan yang sebenarnya akan diuji,” kata Ade dalam sambutannya.